Saat kesulitan menghimpit dan jalan keluar terasa tertutup, Sholat Memohon Pertolongan hadir sebagai penolong. Sholat khusus ini dirancang untuk memohon pertolongan langsung kepada Allah, memperkuat hubungan kita dengan-Nya dan memberikan harapan di tengah keputusasaan.
Melalui tata cara dan doa-doa yang spesifik, Sholat Memohon Pertolongan memungkinkan kita untuk mengungkapkan kebutuhan kita, mencari bimbingan, dan memohon bantuan-Nya dalam mengatasi tantangan hidup.
Tata Cara Sholat Memohon Pertolongan
Sholat memohon pertolongan adalah salah satu ibadah yang dianjurkan ketika kita dihadapkan pada kesulitan dan membutuhkan pertolongan dari Allah SWT. Tata cara sholat ini memiliki beberapa keistimewaan, salah satunya adalah dapat membantu meringankan beban dan menguatkan hati kita dalam menghadapi cobaan.
Niat Sholat Memohon Pertolongan
Niat sholat memohon pertolongan adalah sebagai berikut:
“Ushalli sunnatal istighatsati rak’ataini lillahi ta’ala.”
Artinya: “Aku niat sholat sunnah memohon pertolongan dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
Rangkaian Sholat Memohon Pertolongan
- Takbiratul ihram
- Membaca surah Al-Fatihah
- Membaca surah Al-Ikhlas
- Ruku
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud
- Bangkit dari sujud dan berdiri
- Rakaat kedua (dilakukan sama seperti rakaat pertama)
- Salam
Doa Setelah Sholat
Setelah selesai sholat, dianjurkan untuk membaca doa berikut:
“Ya Allah, aku memohon pertolongan-Mu dalam segala urusanku. Ya Allah, cukupkanlah aku dari segala sesuatu selain Engkau. Ya Allah, janganlah Engkau biarkan aku bergantung pada selain Engkau.”
Adab dan Sunnah
- Hendaknya dilakukan dengan khusyuk dan penuh harap
- Dianjurkan untuk memperbanyak doa dan zikir
- Dianjurkan untuk dilakukan pada malam hari atau saat sepi
Waktu dan Tempat yang Tepat untuk Sholat Memohon Pertolongan
Sholat memohon pertolongan memiliki waktu dan tempat khusus yang dianjurkan. Memilih waktu dan tempat yang tepat dapat meningkatkan kekhusyukan dan keberkahan dalam ibadah.
Waktu yang Dianjurkan
- Saat sepertiga malam terakhir (tahajud).
- Setelah sholat fardhu (subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya).
- Saat ada kesusahan atau kesulitan.
Tempat yang Sesuai
- Masjid atau musala.
- Ruangan yang bersih dan tenang.
- Tempat yang jauh dari kebisingan dan gangguan.
Dalam memilih waktu dan tempat, pertimbangkanlah kekhusyukan dan kenyamanan saat beribadah. Hindari waktu dan tempat yang dapat mengganggu konsentrasi dan fokus Anda.
Doa-doa yang Dianjurkan dalam Sholat Memohon Pertolongan
Ketika kita menghadapi kesulitan dan membutuhkan pertolongan dari Allah SWT, dianjurkan untuk melaksanakan sholat memohon pertolongan. Selain itu, disunahkan juga untuk membaca doa-doa tertentu dalam sholat tersebut.
Doa Pembuka Sholat
Doa pembuka sholat memohon pertolongan adalah sebagai berikut:
- Allahumma inni as’aluka bil asma-ika husna kulliha, ma’lumatiha wa ghairu ma’lumatiha, wa as’aluka bi ismika l-a’zhami l-ladzi idza su’ila bihi a’thaita, wa idza udijja bihi a’tajta, an tughfara li dzunubi, innaka anta ghaffarul dzunubi wa taqabbalu t-taubah.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan nama-nama-Mu yang baik, yang diketahui maupun yang tidak diketahui, dan aku memohon kepada-Mu dengan nama-Mu yang paling agung, yang jika diminta dengan nama itu, Engkau akan mengabulkannya, dan jika didoakan dengan nama itu, Engkau akan mengabulkan, agar Engkau mengampuni dosa-dosaku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pengampun dosa-dosa dan Maha Penerima taubat.”
Doa Setelah Salam
Setelah salam, dianjurkan untuk membaca doa berikut:
- Allahumma inni as’aluka min fadlika wa rahmathika wa ma’unatika, wa a’udzu bika min syarri nafsi wa syarri syaithan wa syarri kull dzil-li’in wa dzil-lah.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dari karunia-Mu, rahmat-Mu, dan pertolongan-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan nafsuku, kejahatan setan, dan kejahatan setiap orang yang dengki dan lemah.”
Doa Khusus untuk Memohon Pertolongan
Selain doa-doa di atas, terdapat doa khusus yang dapat dibaca untuk memohon pertolongan Allah SWT:
- Allahumma inni ‘abduka ibnu ‘abdika ibnu amatika, nasiyati bi yadika, maadhi fi yadika, muqaddarun ‘alayya ajali, wa munkati’u amali, as’aluka bi kulli ismin huwa laka sammayta bihi nafsaka aw anzaltahu fi kitabika aw ‘allamtahu ahadan min khalqika aw ista’tsartha bihi fi ‘ilm il-ghaybi ‘indaka an taj’alani min al-salimin.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu, anak hamba-Mu perempuan, ubun-ubunku berada di tangan-Mu, keputusan-Mu terhadapku berlaku, takdir-Mu atasku pasti, dan batas ajalku ditentukan. Aku memohon kepada-Mu dengan setiap nama yang telah Engkau namakan untuk diri-Mu sendiri atau Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau Engkau ajarkan kepada salah seorang dari makhluk-Mu atau Engkau simpan dalam ilmu ghaib di sisi-Mu, agar Engkau menjadikan aku termasuk orang-orang yang selamat.”
Manfaat dan Hikmah Sholat Memohon Pertolongan
Sholat memohon pertolongan adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Sholat ini memiliki banyak manfaat dan hikmah, baik bagi individu maupun masyarakat.
Ketenangan dan Kedamaian Hati
Sholat memohon pertolongan dapat membantu menenangkan hati dan pikiran. Saat kita berdoa dan memohon pertolongan kepada Allah, kita akan merasa lebih tenang dan damai. Hal ini karena kita yakin bahwa Allah selalu bersama kita dan akan selalu membantu kita.
Pengampunan Dosa
Sholat memohon pertolongan juga dapat menjadi sarana pengampunan dosa. Saat kita berdoa dan memohon ampun kepada Allah, kita akan merasa lebih ringan dan terbebas dari beban dosa.
Peningkatan Iman
Sholat memohon pertolongan dapat membantu meningkatkan iman kita. Saat kita berdoa dan memohon pertolongan kepada Allah, kita akan merasa lebih dekat dengan-Nya. Hal ini karena kita menyadari bahwa Allah selalu ada untuk kita dan akan selalu membantu kita.
Hikmah dari Kisah Nyata
Banyak kisah nyata yang menunjukkan manfaat dari sholat memohon pertolongan. Salah satunya adalah kisah tentang seorang wanita yang kehilangan anaknya. Ia sangat sedih dan putus asa, hingga ia memutuskan untuk melakukan sholat memohon pertolongan. Setelah sholat, ia merasa lebih tenang dan damai.
Ia yakin bahwa Allah akan selalu bersamanya dan akan membantunya menemukan anaknya. Beberapa hari kemudian, anaknya ditemukan dalam keadaan selamat.
Simpulan Akhir
Dengan melakukan Sholat Memohon Pertolongan secara teratur, kita menumbuhkan ketergantungan kita pada Allah, memperkuat keyakinan kita, dan menemukan penghiburan dan kekuatan di saat-saat sulit. Jadi, ketika beban hidup terasa berat, jangan ragu untuk beralih ke Sholat Memohon Pertolongan sebagai suar harapan dan jalan menuju pertolongan Allah.
